Pramuka Kota Tangerang harus Mengikuti Perkembangan Jaman
TANGERANGSATU.CO.ID, KOTA TANGERANG – Pramuka harus fleksibel mengikuti perkembangan jaman. Maka di kepengurusan Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kota Tangerang 2023 – 2028 ada Wakil Ketua Pengembangan Teknologi dan Ekonomi Kreatif.
Penegasan itu disampaikan Ketua Kwarcab Kota Tangerang, Suli Rosadi saat sosialisasi Kartu Tanda Anggota Nasional Gerakan Pramuka di Gedung Cisadane Jalan KS Tubun, Kecamatan Karawaci Kota Tangerang, Sabtu 16 Maret 2024.
Dalam kepengurusan Kwarcab Kota Tangerang ini, kewirausahaan menjadi salah satu program yang diterapkan bagi Pramuka. Kwarcab Kota Tangerang menyediakan ahlinya yang paham terhadap teknologi informasi dan kewirausahaan untuk membimbing para Pramuka dari siaga, penggalang, penegak sampai pandega.
Kegiatan ini diyakini akan menjadikan Pramuka yang mampu beradaptasi dengan perkembangan jaman. Diharapkan kelak mereka menjadi pelaku wirausaha tangguh yang mampu membuka lapangan pekerjaan.
“Saya pandang ini bagian upaya untuk menjadi ekonomi negara Indonesia yang tangguh. Saya mohon kebersamaan kita terus dibangun dan diperkokoh untuk jadi tauladan generasi penerus bangsa,” beber Suli Rosadi yang juga Kepala Dinas Indutri Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah Kota Tangerang.
Diungkapkannya lebih lanjut, pada periode kepengurusan ini aktivitas membangun sumber daya manusia ada di kwartir cabang dan kwartir ranting. Tetapi untuk kegiatan seremoni ada di Dispora Kota Tangerang. “Kita berkolaborasi, kwarcab – kwaran dengan dispora,” ungkap Suli Rosadi.
Waka Keuangan Sarana Prasarana Kwarcab Kota Tangerang, Kaonang menegaskan kehadirannya di Pramuka ingin memberi kontribusi nyata bagi bangsa. “Jadi pengurus itu bukan manjangin barisan,” kata Kaonang.
Berkait sarana prasarana, untuk Pramuka diberi fasilitas bila mengadakan pertemuan bisa memakai ruang VIP Stadion Benteng Reborn.
“Kegiatan Pramuka harus membuat maslahat bagi masyarakat. Saka Patriot Dispora hadir menyelenggarakan kegiatan tanpa anggaran dari pemerintah. Maka Pramuka harus kreatif dan invatif,” jelas Kaonang yang juga Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kota Tangerang.
Sementara itu Waka Binawasa Kwarcab Kota Tangerang, Ujang Hendra Gunawan menyebutkan
KTA sebagai bukti bahwa kita tercatat sebagai anggota Pramuka. Untuk cetak KTA tidak gratis. Bila KTA ini ada biayanya, maka cara penyampaiannya hendaknya dilakukan dengan penuh kehati-hatian.
“Jangan sampai ada bahasa dari oknum bahwa Pramuka mungutin duit,” ujar Ujang Hendra Gunawan yang juga Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang.
Waka Pengembangan Teknologi dan Ekonomi Kreatif Kwarcab Kota Tangerang, Selly mengungkapkan Pramuka harus up date. Pramuka harus menjadi organisasi yang diminati generasi muda.
Selly mengajak Pramuka untuk menstimulus usaha mikro kecil menengah (UMKM).***
• Ateng San
